Study Tour Ke Bandung

Pada hari kamis 5 April 2007,pukul 04.00 WIB,saya terbangun dari tidur,karena saya ingin pergi study tour ke Bandung, hal yang pertama kali saya lakukan adalah melakukan persiapan, semua keperluan dan barang yang di perlukan saya masukan kedalam Tas.Tidak lupa saya membawa bekal 2 Buah roti, setelah semuanya siap saya bergegas untuk mandi, setelah itu saya pergi kesekolah.
Saya diantar oleh ayah saya dengan mengendarai sepeda motor, setelah sampai disekolah tidak lupa saya mencium tangan dan memberi salam kepada ayah saya. Disekolah saya tidak langsung naik bis, saya berbincang-bincang terlebih dahulu dengan teman saya sambil duduk-duduk, setelah beberapa lama kemudian bis datang dan semua siswa segera masuk kedalam bis dan menduduki tempatnya masing-masing. saya duduk dengan teman saya yang bernama Hana ditempat duduk bagian belakang. Saya berangkat manuju Bandung pukul 06.10 WIB, diperjalanan hiruk pikuk teman-teman saya sudah mulai terasa, ada yang mendengarkan musik, ada yang berbincang-bincang, ada yang makan-makanan ringan, dan saya juga ikut berbincang-bincang dengan teman saya. Suasana di bis makin berisik.
Obyek wisata pertama yang kami kunjungi adalah Badan Kearsipan Daerah di Bandung. Kami sampai di Badan Kearsipan Daerah pukul 10.30 WIB, semua siswa masuk kedalam Badan Kearsipan Daerah, disana kami dijelaskan tentang Arsip-arsip, surat masuk keluar dll. Pembimbing di Badan Kearsipan Daerah memakai Bahasa sunda sehingga mempersulit saya dalam memahami penjelasan yang diterangkan, dan saya kurang suka karena Beliau menjelaskan kalau hanya ada siswa yang bertanya, kalau tidak ada siswa yang bertanya Beliau tidak menjelaskan. Setelah kurang lebih satu jam menjelaskan saya pun bergegas kembali menuju bis untuk menuju tempat yang kedua yaitu Gedung Konferensi Asia-Afrika.
Perjalanan dari Badan Kearsipan Daerah menuju Konferensi Asia-Afrika memerlukan waktu kurang lebih setengah jam. Sesampainya disana kami bergegas untuk memasuki suatu ruangan, diruangan itu terdapat banyak kursi yang diduduki oleh Pejabat-pejabat tinggi Negara. Setelah masuk keruangan itu kami dijelaskan tentang berdirinya Konferensi Asia-Afrika, latar belakang dan di ruangan itu terdapat banyak bendera dari berbagai Negara, disana terdapat 160 bendera dari berbagai Negara. Dan kami berkeliling untuk melihat-lihat Foto Sejarah, setelah itu kami semua memasuki bis untuk makan siang dan mengganti pakaian, untuk menuju obyek wisata selanjutnya yaitu Cibaduyut.
Tujuan terakhir kami ke Cibaduyut, prjalanan ke Cibaduyut memerlukan waktu satu jam, sesampainya di Cibaduyut kami semua di persilahkan untuk keluar dari bis, untuk melihat dan membeli barang-barang yang ada disana. Ada yang berbelanja dan ada yang hanya jalan-jalan saja disana. Menurut saya Cibaduyut kurang menarik, tapi barang-barang yang di jual dengan harga yang murah, sehingga banyak siswa yang ingin berbelanja,selain murah barang-barang di Cibaduyut bagus-bagus dan menarik. Disana saya makan Batagor kuah dengan teman-teman saya, lalu berfoto-foto, setelah itu saya bersama teman-teman mamasuki bis untuk makan lagi karena sudah di siapkan oleh panitia penyelenggara. Saya pergi dari Cibaduut menuju Tangerang pukul 18.00 WIB.

Pada saat perjalanan pulang, ada salah satu guru kami yang memberi tahu melalui sms ke salah satu muridnya Beliau memberitahu bahwa bis yang di tumpangi oleh jurusan Multi Media, Tekhnik Komputer dan Jaringan mengalami kecelakaan ringan, beberapa kaca bis pecah karena terkena besi, akibat jalanan licin. Tetapi untungnya tidak ada yang luka parah dan sekolah tidak terkena ganti rugi. Sesampainya disekolah pukul 22.00 WIB, setelah itu saya menunggu di jemput oleh ayah saya. Sampai di rumah pukul 23.00 WIB. Setelah itu saya makan, mandi dan bergegas tidur karena sudah terlalu lelah dengan aktivitas yang di lakukan sejak pagi sampai malam hari.