Yudhi'm Blog

Blog yang berisi berbagai macam tulisan & tutorial umum. Enjoy the blog here!!!

Banner Iklan1

Banner Iklan1
Sudahkah keluarga Anda terlindungi?

Banner Iklan

Banner Iklan
970x90

Cepat Mahir Visual Basic.net

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com

M. Choirul Amri
choirul@bsmdaemon.com
Lisensi Dokumen:
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan
disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat
tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang
disertakan dalam setiap dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang,
kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari IlmuKomputer.Com.
Bab 1
Mengenal .NET Framework
1.1 Apa itu .NET ?
.NET Platform merupakan satu set kumpulan teknologi yang memungkinkan teknologi Internet
ditransformasikan ke dalam platform distributed computing dengan skalabilitas dan kompatibilitas tinggi.
Secara teknikal, .NET Platform menyediakan konsep pemrograman dengan library dan modul-modul
baru yang konsisten, terlepas dari jenis bahasa pemrograman yang digunakan.
.NET Platform menyediakan hal-hal berikut bagi para developer :
1) Language independent, dengan programming model yang konsisten di semua tier aplikasi yang
dibangun.
2) Interoperability dan kompatibilitas antar aplikasi.
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
1

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
3) Kemudahan migrasi dari teknologi yang ada saat ini.
4) Dukungan penuh terhadap berbagai teknologi standar yang digunakan dalam platform internet,
antara lain HTTP, XML, SOAP dan HTML.
Teknologi inti .NET secara umum terdiri dari 4 area pokok :
1) .NET Framework
.NET Framework adalah teknologi inti yang menyediakan berbagai library untuk digunakan
oleh aplikasi di atasnya. Komponen inti .NET Framework adalah Common Language Runtime
(CLR) yang menyediakan run time environment untuk aplikasi yang dibangun menggunakan
Visual Studio .NET, terlepas dari jenis bahasa pemrogramannya.
Dengan adanya CLR tersebut, programmer dapat menikmati consistent object model dalam
mengakses berbagai komponen library. Dengan demikian penggunaan bahasa pemrograman
dalam dunia .NET adalah lebih ke masalah selera atau taste, dan bukan pada kelebihan maupun
kekurangan masing-masing bahasa. Mengapa ? Karena semua bahasa pemrograman yang
mensupport .NET mengakses library yang sama di dalam .NET Framework, dengan object
model yang konsisten, dengan run time file yang sama. Bahasa adalah sekedar skin atau theme,
bukan senjata sakti. Bagi seorang .Net Developer, pemahaman terhadap konsep dan object
model .NET Framework adalah jauh lebih penting daripada bahasa pemrograman itu
sendiri.
Bagi anda programmer VB6, tentu mengetahui bahwa diperlukan distribusi run time library
khusus ketika menginstal aplikasi. Demikian pula ketika anda menginstal aplikasi yang
dibangun dengan Visual C++ maupun Delphi. Dalam dunia .NET, hal tersebut sudah tidak
diperlukan lagi, selama .NET Framework telah terinstal di komputer sasaran.
Untuk informasi lebih detil tentang .NET Framework :
http://msdn.microsoft.com/netframework
http://msdn.microsoft.com/netframework/productinfo/topten/default.aspx
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
2

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
2) .NET Building Block Services
Building block merupakan sekumpulan services yang bersifat programmable, yang dapat
diakses secara offline maupun online. Service tersebut merupakan modul-modul yang terdapat
di suatu komputer, server dalam jaringan, maupun di suatu server di internet.
Service ini merupakan suatu idealisasi di masa depan,
terdistribusi dengan modul-modul yang tersimpan di
diintegrasikan membentuk suatu aplikasi. Konsep ini
subscription based software, yang saat ini mulai banyak
Application Service Provider.
dimana sebuah aplikasi bersifat
berbagai tempat, tetapi dapat
merupakan arah pengembangan
berkembang dan dikenal sebagai
Service tersebut dapat diakses oleh berbagai platform, asalkan platform tersebut mensupport
protokol SOAP, yang merupakan protokol standar dalam mengakses web service. Peranan XML
sebagai media definisi data menjadi sangat penting dalam hal ini, dan XML juga menjadi pusat
perubahan besar dalam platform .NET. Dalam pelajaran selanjutnya, anda akan melihat bahwa
semua data dalam .NET selalu direpresentasikan dalam bentuk XML.
3) Visual Studio .NET
Visual Studio .NET menyediakan tools bagi para developer untuk membangun aplikasi yang
berjalan di .Net Framework. VS.Net membawa perubahan besar dalam gaya pemrograman,
karena setiap programmer dituntut untuk memahami .NET object model dan Object Oriented
Programming dengan baik, jika tidak ingin menghasilkan aplikasi dengan performa rendah.
VS.Net juga semakin mempertipis jarak antara Windows Programmer dengan Web
Programmer. Dunia scripting yang akrab bagi programmer web akan sulit ditemukan
dalam .NET, karena pemrograman web sudah bersifat full object oriented, dengan fasilitas event
driven programming sebagaimana layaknya windows programming. Pemrograman web menjadi
lebih mudah dan menyenangkan bagi para programmer windows, sedangkan anda para veteran
scripting language sudah saatnya untuk beralih ke ASP.NET, yang dapat diprogram
menggunakan VB, C#, C++ maupun Phyton dan COBOL sekalipun.
Microsoft masih menyediakan Jscript.NET bagi anda para pecandu JavaScript dan JScript,
sedangkan versi .Net dari VBScript belum diketahui apakah akan disediakan atau tidak. Para
veteran VB.Script disarankan untuk mempelajari VB, sehingga dapat menggunakan VB.Net
untuk membangun aplikasi web. Bahasa pemrograman yang terdapat di VS.NET adalah
VB.NET, C#, C++ .NET, J#, dan Jscript .NET. Dalam masa mendatang akan terus ditambah
berbagai bahasa pemrograman lain. Informasi lebih lengkap tentang VS .NET :
http://msdn.microsoft.com/vstudio
4) .Net Enterprise Server
Bagian ini merupakan sekumpulan server based technology yang digunakan untuk mendukung
teknologi .NET, yang mencakup sistem operasi, database, messaging, maupun manajemen e-
commerce. Teknologi yang disediakan antara lain adalah Windows 2000 Server, SQL Server,
Exchange, ISA Server dan BiZTalk Server.
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
3

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
1.2 Mengapa .NET ?
Ada beberapa alasan yang menguntungkan bila anda mempelajari .NET :
Multi Language
Arsitektur .NET bersifat terbuka, sehingga memungkinkan berbagai bahasa pemrograman mengakses
CLR dengan mulus. Banyak kalangan menyebut .NET sebagai “open source” versi Microsoft. Saat
ini .NET dapat diprogram menggunakan Visual Basic.NET, C++.NET, Visual C#, Jscript, dan J#.
Berbagai third Party yang dapat digunakan adalah COBOL, Eiffel, Smalltalk, Perl, Phyton, ML, Pascal,
dan Delphi. Para veteran Pascal mungkin tidak pernah bermimpi membuat aplikasi web dengan bahasa
“kuno” tersebut, tetapi kehadiran .Net Framework merealisasikan hal tersebut. Untuk informasi lebih
lengkap tentang berbagai third party language yang tersedia :
http://www.gotdotnet.com/team/lang
Bagan berikut menjelaskan kedudukan bahasa pemrograman terhadap .NET Framework dengan CLR
sebagai intinya.
Sekali lagi, semua bahasa tersebut mengakses object model yang sama dalam .NET, sehingga bagi para
petualang tersedia kemungkinan untuk berpindah dari satu bahasa ke bahasa lain dalam satu proyek
aplikasi yang sama. .Net menyediakan integrasi bahasa pemrograman dalam satu peroyek aplikasi. Hal
ini membuka kemungkinan kerjasama tim yang lebih baik, walaupun dalam tim tersebut masing-masing
memiliki keahlian bahasa pemrograman yang berbeda.
Pada saat tulisan ini dibuat, implementasi .NET di dunia Linux sedang dalam pengembangan.
Sebuah proyek dengan title Mono Project sedang berjalan, anda dapat memantau perkembangannya di
www.go-mono.com. Diharapkan di masa datang, bukan barang aneh apabila developer PHP dapat
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
4

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
dengan mudah mengakses library .NET Framework, sehingga sebuah tim project dapat bekerja dengan
lebih baik, tanpa ada “diskriminasi” antara PHP, ASP, VB, maupun Pearl.
No DLL Hell
Anda tahu DLL ? Tentu saja, kalo tidak tentu anda bukan seorang programmer. DLL merupakan blok
atau modul-modul obyek dari sebuah aplikasi. Peranannya sangat penting, sekaligus memusingkan.
Sering terjadi dalam dunia windows, kompatibilitas dan registrasi DLL di masing-masing Workstation
menjadi isu besar dalam deployment aplikasi.
Strong Typing dan Type Safety
Bila anda pernah menggunakan VB6, pendefinisian tipe data bukanlah sesuatu yang mutlak wajib
dilakukan karena VB akan mendefinisikan primitive data type, suatu type default untuk masing-masing
angka atau karakter yang terdapat dalam variabel. Hal ini sebenarnya kurang baik karena dapat
memboroskan memory dan merupakan sumber bug. .NET menyediakan strong typing, dimana setiap
variabel wajib didefiniskan scope dan tipe datanya. Demikian pula dengan fasilitas type safety yang
sangat bermanfaat untuk membantu dalam coding pemrograman, terutama fasilitas intellisense yang
membimbing pemrogram dalam menentukan property, method, maupun function yang akan dipakai.
Cross Platform Possibility
.Net menyimpan dan mengirim data dalam bentuk XML yang merupakan format data universal di
internet. Dengan demikian integrasi data antar platform lebih mudah dilakukan, selama platform tersebut
mendukung XML. Representasi konsep ini adalah dataset, suatu cache data yang berbentuk XML dan
dapat diakses dengan mudah. Sebuah data dapat diparsing antar tier aplikasi, baik dari database, middle
tier, maupun aplikasi klien dalam format XML. Manipulasi format data dalam bentuk XML, .txt,
maupun .rtf merupakan sesuatu yang menantang para programmer untuk membuat aplikasi lintas
platform.
Code Once, More Application
Interface pemrograman bersifat konsisten, dengan object model yang sama pada setiap bahasa yang
digunakan. Suatu object baik berbentuk class, library, maupun web services dapat diakses dengan mudah
oleh berbagai aplikasi windows maupun web. Hal ini lebih menghemat waktu para developer, dimana
sebuah object dapat dibuat sekaligus untuk aplikasi Web, Windows, dan bahkan console application
berbasis DOS.
1.3 Untuk Apa Belajar VB.NET ?
Mengapa VB ? Jawabannya tergantung anda tentunya. VB6 merupakan bahasa terpopuler saat ini, dan
para pengguna VB klasik akan lebih mudah berpindah ke VB .NET daripada memilih C++ .NET atau
C#. Bila anda memiliki pengalaman dalam Java, maka C# lebih cocok bagi anda.
Perpindahan ke VB.NET dapat diandaikan sebagai camp militer untuk para veteran VB6. Mitos selama
ini menyebutkan bahwa VB6 merupakan bahasa yang “amburadul”, tidak jelas struktur obyeknya,
mendukung Object Oriented tetapi banci, kompatibilitas kurang, dan lain sebagainya. Semua hal tersebut
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
5

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
terjadi sebagai boomerang dari VB6 yang terlalu longgar dalam kaidah pemrograman, sehingga tidak
sulit menemukan programmer VB6 yang belum pernah membuat property dalam class modul selama
karirnya.
Di sisi lain kelonggaran tersebut telah menumbuhkan VB sebagai bahasa yg mudah dipelajari, dan
paling populer saat ini. Sebenarnya selama seorang programmer konsisten dan disiplin dengan kaidah
konsep COM dan OOP, mitos-mitos di atas tidak akan terjadi.
VB.NET tampil dengan wajah yang sama sekali berbeda dari VB6 dalam hal kaidah pemrograman,
terutama dengan fasilitas strong typing dan code safety. Di samping itu, sifat .NET Framework yang
dirancang dengan nuansa OOP juga harus diikuti, sehingga VB.NET dapat dikatakan sebagi full OOP
programming. Hal tersebut mungkin bukanlah barang baru bagi anda pemakai Java atau C, tetapi
merupakan hal baru bagi kebanyakan programmer VB6. Dengan demikian, mempelajari VB.NET berarti
meningkatkan skill veteran VB klasik, sejajar pemrogram berbasis OOP lainnya. Link berikut
menyediakan informasi lebih lengkap tentang VB .NET : http://msdn.microsoft.com/vbasic
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Cepat Mahir
Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
choirul@bsmdaemon.com
Lisensi Dokumen:
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan
disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat
tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang
disertakan dalam setiap dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang,
kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari IlmuKomputer.Com.
Bab 2
Aplikasi VB.NET Anda Yang
Pertama
Pada bagian ini anda akan membuat sebuah aplikasi sederhana menggunakan VB.NET. Meskipun
aplikasi yang dibuat sangat sederhana, penulis berusaha untuk mengenalkan anda pada berbagai
feature baru dan tools dasar VB.NET , sehingga dapat digunakan sebagai dasar pemrograman yang
lebih kompleks.
Skenario yang digunakan dalam bab ini adalah membuat aplikasi sekaligus membahas pengenalan
Integrated Development Environtment (IDE) VB.NET. Aplikasi yang akan dibuat adalah tanya
jawab mengenai makanan favorit, dan aplikasi tersebut akan memberikan komentar berdasarkan
jenis makanan yang diinput user.
2.1 Membuat Project Baru
Mulailah dengan membuka Visual Studio .NET, maka akan tampil Start Page yang menampilkan
beberapa project terakhir yang anda akses. Pada bagian kiri terdapat beberapa baris hyperlink yang
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
1

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
menghubungkan anda dengan beberapa informasi penting. Beberapa link memerlukan koneksi
internet untuk mengaksesnya, seperti Online Community dan web Hosting.
Untuk membuat Project baru pilih New Project untuk menampilkan dialog New Project seperti
berikut :
Dalam dialog New Project anda dapat memilih jenis aplikasi yang akan dibuat termasuk bahasa
pemrograman digunakan. Jenis aplikasi yang dapat dibuat adalah :

Windows Application : adalah aplikasi yang paling umum dibuat, menggunakan interface
windows. Biasanya Windows Application merupakan interface aplikasi sedangakan logic
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
2

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
aplikasi terdapat di dalam Class Library. Windows Application dapat berisi form, class,
XML file, maupun file VB Script dan Jscript.

Class Library : merupakan fondasi dasar untuk membuat komponen yang menjalankan
fungsi tertentu. Class merupakan fondasi dasar untuk membentuk obyek dalam
pemrograman berorientasi obyek. Class Library tidak memiliki interface tertentu seperti
form, tetapi dapat diakses oleh aplikasi lain untuk menjalakan berbagai fungsi yang terdapat
di dalamnya. Class Library dapat disamakan dengan teknologi ActiveX DLL (.dll) dan
ActiveX EXE dalam pemrograman VB6.
Windows Control Library : tidak puas dengan built in control yang disediakan VS .NET ?
Anda dapat berkreasi membuat kontrol sendiri dan memasukkan berbagai fungsi yang anda
inginkan di dalam kontrol tersebut. Fasilitas untuk membuat kontrol tersebut adalah
Windows Control Library. Kontrol ini sama dengan ActiveX Control (.ocx) dalam
pemrograman VB6.
ASP .NET Web Application : adalah project yang digunakan untuk membuat aplikasi web.
Teknologi yang digunakan adalah ASP .NET yang memiliki berbagai kelebihan
dibandingkan ASP klasik. Perubahan utamanya adalah dapat diprogram menggunakan
berbagai bahasa .NET seperti VB, C++, C# maupun J#. ASP .NET juga menyediakan
berbagai kontrol yang bersifat event drivent programming sehingga lebih menghemat waktu
pembuatan aplikasi.
ASP .NET Web Service : Web service merupakan salah satu ide utama dalam .NET. Anda
dapat membuat web service dan meletakkannya di web server untuk diakses berbagai
aplikasi. Sebuah web service dapat diakses oleh aplikasi windows, web, console, maupun
mobile device. Web service hampir sama dengan Class Library, perbedaan utamanya adalah
web service tersebut diletakkan di web server sehingga dapat diakses dengan lebih mudah
dan tidak terbatas pada aplikasi berbasis windows saja.
Console Application : merupakan aplikasi dengan tampilan text mode atau DOS. Aplikasi
jenis ini biasa digunakan sebagai monitoring service atau remote application dimana sumber
daya komputer dan bandwith sangat terbatas.
Windows Service : adalah aplikasi yang berjalan sebagai service di windows, yang di load
bersamaan dengan proses start up windows. Aplikasi ini berjalan di background dan
biasanya tidak memiliki interface. Penerapan aplikasi ini misalnya untuk pembuatan
scanning antivirus, server FTP, dan remote server.
Web Control Library : Hampir sama dengan Windows Control Library tetapi digunakan
untuk aplikasi web.






2.2 VB .NET IDE
Dalam latihan ini anda akan membuat Windows Application sehingga anda harus memilih jenis
project tersebut. Di bagian bawah jendela New Project terdapat dialog untuk menentukan letak file
aplikasi. VB selalu membuat satu direktori untuk menyimpan satu project dengan nama sesuai nama
project tersebut. Berikan nama Latihan 01 untuk project anda dan klik OK untuk melanjutkan.
Tampilan Windows Form Designer adalah sebagai berikut :
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
3

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Gambar di atas menjelaskan garis besar IDE yang biasa digunakan. Di bagian atas terdapat toolbar
yang sudah tidak asing lagi, mencakup berbagai fasilitas editing seperti cut, copy, paste, dan tombol
Start. Di bagian kanan terdapat Solution Explorer yang menampilkan berbagai obyek dalam aplikasi
seperti form, class dan component.
Anda dapat berpindah dari mode View Code ke View Designer atau sebaliknya. View Code
menampilkan coding untuk obyek-obyek dalam aplikasi, sedangkan View Designer menampilkan
representasi fisik obyek tersebut.
Di bawah Solution Explorer terdapat Properties Window yang berisi properti obyek yang sedang
aktif di bagian designer. Anda dapat mengatur properti obyek di bagian ini baik dari segi tampilan
maupun perilaku obyek tersebut dalam aplikasi. Selain menetapkan properti di bagian ini dapat pula
mengeset properti secara run time dengan menggunakan coding.
Bagian yang sering digunakan adalah Toolbox yang terdapat di sisi kiri, yang pada gambar di atas
sengaja dihide untuk menghemat tempat. Gambar di bawah menampilkan Toolbox yang berisi
berbagai macam obyek untuk ditempatkan di form.
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
4

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Toolbox Windows Form berisi obyek untuk mendesain form seperti TextBox, Label, CheckBox, dll.
Kontrol yang mungkin paling sering anda gunakan adalah TextBox, Label, dan Button. Anda dapat
mengklik ganda atau dengan drag-drop untuk meletakkan suatu kontrol ke form.
2.3 Memulai Coding
Untuk membuat aplikasi pertama ini letakkan kontrol Label, TextBox, dan Button seperti gambar
berikut :
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
5

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Selanjutnya ubahlah properti Text dari TexBox menjadi Vote, dengan mengisikan text tersebut di
Properties Window seperti gambar berikut.
Untuk mengisikan kode program di button, klik ganda button yang bertuliskan Vote dan tuliskan
kode berikut :
Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles
Button1.Click
Dim Makanan As String = TextBox1.Text
If Makanan = "sate" Then
MessageBox.Show("Enak, tetapi kolestrol tinggi", "Respon", MessageBoxButtons.OK).ToString()
ElseIf Makanan = "pecel" Then
MessageBox.Show("Murah dan sehat, :)", "Respon", MessageBoxButtons.OK) .ToString()
ElseIf Makanan = "mie ayam" Then
MessageBox.Show("Ini kurang sehat lho", "Respon", MessageBoxButtons.OK) .ToString()
Else
MessageBox.Show("Maaf, yang ini No Comment", "Respon", MessageBoxButtons.OK) .ToString()
End If
End Sub
Kode tersebut akan dieksekusi setiap kali user mengklik Button1 dan VB akan mengealuasi input
dari user yang diletakkan di TextBox1. Event yang ditangkap adalah Button1_Click yang terjadi
setiap kali user mengklik tombol tersebut.
Selanjutnya klik ganda di ruang kosong Form untuk menampilkan Event Form1_Load dan isikan
kode berikut :
Private Sub Form1_Load(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles
MyBase.Load
Label1.Text = "Apa makanan favorit anda ?"
End Sub
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
6

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Kode tersebut akan mengeset test di Label1 yang semula blank menjadi bertuliskan "Apa makanan
favorit anda ?".
Untuk mengetes program tersebut jalankan dengan menekan tombol F5 atau menekan toolbar Start.
Masukkan kata “sate” dan tekan tombol Vote. VB akan menampilkan message box dengan pesan
sesuai yang telah anda masukkan di kode program yaitu "Enak, tetapi kolestrol tinggi". Masukkan
kata “pecel” dan “soto” lalu lihatlah bagaimana aplikasi tersebut bereaksi.
2.4 Bagaimana Cara Kerjanya ?
Aplikasi ini menggunakan kontrol alir logika IF…THEN…. Yang sangat umum dijumpai dalam
setiap program. User memasukkan input di TextBoxt yang ditangkap dan dimasukkan ke variabel
Makanan bertipe data String.
Dim Makanan As String = TextBox1.Text
Selanjutnya variabel makanan dievaluasi dan diberikan respon message box sesuai dengan jenis
makanan yang dimasukkan.
If Makanan = "sate" Then
MessageBox.Show("Enak, tetapi kolestrol tinggi", "Respon", MessageBoxButtons.OK).ToString()
VB menampilkan message box menggunakan Class MessageBox dengan argumen yang terdiri dari
pesan, caption, dan jenis button yang ditampilkan. Apabila jenis makanan ternyata bukan “sate”
maka dilanjutkan dengan jenis makanan lainnya yang terdapat di bawah kriteria pertama :
ElseIf Makanan = "pecel" Then
MessageBox.Show("Murah dan sehat, :)", "Respon", MessageBoxButtons.OK)
Demikian seterusnya sampai struktur IF…THEN… tersebut berakhir.
Pada saat anda bekerja dengan kode, fasilitas intellisense sangat membantu untuk mengurangi
kesalahn coding. Feature ini memunculkan berbagai properti, method, dan function dari suatu class
ketika anda mengetikkan tanda dot (.).
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
7

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Ketika anda memulai baris baru sebuah kode dan ingin mengetikkan obyek built in, anda dapat
menampilkan daftar obyek-obyek tersebut dengan mengetikkan Ctrl+Spasi.
2.5 Meningkatkan Kinerja Aplikasi
Aplikasi yang telah anda buat mungkin cukup memadai untuk sebuah program sederhana. Namun
sekarang tiba saatnya untuk benar-benar menguji kehandalan aplikasi tersebut.
Cobalah memasukkan kata “Sate”, perhatikan bahwa anda harus menggunakan huruf “S” kapital.
Apa yang terjadi ? Aplikasi tersebut akan memunculkan pesan sebagai berikut :
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
8

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Tentunya anda melihat sesuatu yang ganjil di sini. Pesan yang ditampilkan berbeda dengan pesan
untuk kata “sate” sebagaimana telah dicobakan sebelumnya. Kata “sate” dan “Sate” seharusnya
memiliki makna yang sama, sehingga pesan yang dimunculkan seharusnya sama pula. Tetapi
aplikasi tersebut menganggap kedua kata tersebut sebagai sesuatu yang berbeda karena perbedaan
penggunaan huruf kapital. Anda menjumpai bahwa aplikasi tersebut mengandung bug, sebuah
logical bug yang dapat menyesatkan pengguna.
Untuk memperbaiki bug tersebut digunakan konversi huruf sehingga aplikasi akan menganggap
semua input yang dimasukkan adalah sama. Semua input akan dikonversi terlebih dahulu menjadi
huruf kapital, dan selanjutnya dievaluasi sesuai struktur IF….THEN….
Kuncinya adalah dengan mengkonversi semua input di TextBox1 menjadi huruf kapital dengan
menggunakan fungsi Ucase.
Dim Makanan As String = UCase(TextBox1.Text)
Dan selanjutnya anda harus merubah semua string makanan menjadi huruf kapital. Keseluruhan
kode di event Button1_Click akan menjadi sebagai berikut :
Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles
Button1.Click
Dim Makanan As String = UCase(TextBox1.Text)
If Makanan = "SATE" Then
MessageBox.Show("Enak, tetapi kolestrol tinggi", "Respon", messageBoxButtons.OK).ToString()
ElseIf Makanan = "PECEL" Then
MessageBox.Show("Murah dan sehat, :)", "Respon", MessageBoxButtons.OK).ToString()
ElseIf Makanan = "MIE AYAM" Then
MessageBox.Show("Ini kurang sehat lho", "Respon", MessageBoxButtons.OK).ToString()
Else
MessageBox.Show("Maaf, yang ini No Comment", "Respon", MessageBoxButtons.OK).ToString()
End If
End Sub
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
9

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Sekarang cobalah menjalankan kembali aplikasi dengan menekan tombol F5 dan masukkan kata
“Sate”, atau “sAte”. Semua akan menghasilkan respon pesan yang sama dengan kata “sate”, karena
VB telah mengkonversi semua input tersebut sebelum dievaluasi dengan pembanding yang telah
dibuat dalam huruf kapital. Dengan demikian aplikasi anda tetap “menganalisis” input secara benar
meskipun user melakukan kesalan entri jenis makanannya, terutama dalam hal pemakaian huruf
kapital.
Bagaimana jika user tidak memasukan input sama sekali dan langsung menekan tombol Vote ?
Dalam aplikasi lama anda, responnya adalah “No Commnet”. Anda dapat menampilkan pesan yang
lebih bersahabat dengan menambahkan baris kode berikut sebelum struktur IF…THEN….berakhir,
yaitu tepat di bawah variabel bernilai “MIE AYAM”
ElseIf Makanan = "" Then
MessageBox.Show("Makanan belum diisikan", "Warning", MessageBoxButtons.OK, _
MessageBoxIcon.Warning).ToString()
Sehingga apabila user tidak memasukkan makanan tertentu maka ditampilkan pesan sebagai
berikut :
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
10

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Anda telah mempelajari bagaimana sebuah aplikasi harusmmempertimbangkan berbagai
kemungkinan kesalahan dan variasi input yang dilakukan user. Dengan demikian aplikasi anda akan
tampak lebih user friendly dan lebih cerdas.
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Cepat Mahir
Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
choirul@bsmdaemon.com
Lisensi Dokumen:
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan
disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat
tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang
disertakan dalam setiap dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang,
kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari IlmuKomputer.Com.
Bab 3
Bekerja dengan Variabel dan Data
Seorang software developer tidak dapat mengelak untuk tidak menggunakan variabel dan data. Mau
tidak mau anda harus menggunakannya. Pemahaman yang benar tentang variabel baik dalam hal
scope, lifetime, dan type nya akan sangat berguna untuk melahirkan sebuah aplikasi handal, efisien,
dan cepat.
Mengapa sebuah variabel harus didefinisikan dan dibuat ? Karena komputer menggunakan memory
untuk menampung sementara data yang akan diproses. Ketika anda akan melakukan sebuah
perhitungan, maka lebih efisien apabila anda membuat variabel-variabel untuk menampung formula
perhitungan tersebut. Anda dapat saja tidak menyimpannya dalam variabel dan langsung
memasukkan nilainya dalam sebuah perhitungan, dan akibatnya komputer harus meminta input dari
pengguna untuk setiap nilai yang akan dihitung.
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
1

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
3.1 Penggunaan Variabel
Untuk dapat memakai sebuah variabel maka anda harus mendeklarasikannya terlebih dahulu. Dalam
bahasa VB6 anda dapat saja menggunakan sebuah variabel tanpa membuat deklarasi meskipun hal
tersebut tidak direkomendasikan dan sangat tidak efisien bagi sebuah aplikasi.
Deklarasi Variabel
Tujuan pendeklarasian variabel adalah agar komputer mengetahui dengan pasti type data yang akan
digunakan dalam variabel tersebut serta scopenya. Dengan demikian komputer dapat langsung
mengeksekusi sebuah variabel tanpa memeriksa lagi type datanya. Sebuah variabel harus memiliki
nama, type data, scope, dan value. Berikut adalah contoh deklarasi variabel :
Dim
Dim
Dim
Dim
Dim
sNama As String
dGajiPokok As Decimal
dTunjangan As Decimal
dGajiTotal As Decimal
dPajak As Decimal
sNama = "Anto"
dGajiPokok = 600000
dTunjangan = 150000
Dideklarasikan 5 variabel masing-masing dengan type string (1 variabel) dan decimal (4 variabel).
Selanjutnya pada tiap variabel tersebut masing-masing diisikan nilainya. Pengisian nilai variabel
tersebut harus sesuai dengan type data yang telah ditetapkan. Misalnya saja anda tidak dapat mengisi
variabel dGajiPokok dengan “Anto”, karena variabel tersebut telah didefinisikan
sebagai decimal yang harus berisi angka dan bukan string.
Anda juga dapat mendeklarasikan variabel dan langsung memberikan nilainya pada saat yang sama
dalam satu baris kode. Teknik ini merupakan feature baru VB .NET.
Dim dGajiPokok As Decimal = 600000
Selain itu anda juga dapat mendeklarasikan beberapa variabel sekaligus dalam satu baris dan
mendefinisikan type datanya secara bersamaan.
Dim sUmur, sTinggi, sGaji As Single
Ketiga variabe tersebut memiliki type data sama yaitu Single. Cara ini memudahkan pendeklarasian
variabel daripada harus mengulang deklarasi dalam tiga baris.
Melakukan Perhitungan
Selanjutnya anda dapat melakukan perhitungan tertentu dengan menggunakan variabel tersebut
sebagai komponen formula sebagai berikut :
dGajiTotal = dGajiPokok + dTunjangan
dPajak = 0.1 * dGajiTotal
Segala Sesuatu adalah OBYEK !
Salah satu mantra baru dalam .NET programming adalah cara kita memandang terhadap obyek.
Segala sesuatu adalah obyek, begitulah pedoman yang harus anda pegang. Dalam teknik VB6 anda
mengenal konsep Object Oriented Programming (OOP) melalui Class dan konsep COM. Namun
dalam .NET segala sesuatu merupakan obyek, termasuk variabel juga merupakan obyek.
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
2

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Karenanya suatu varabel juga memiliki berbagai sifat yang diwujudkan dalam property, event, dan
function. Sifat-sifat tersebut dapat diwariskan ke obyek lain, atau suatu variabel dapat mewarisi sifat
dari obyek di atasnya.
Sebagai contoh anda dapat melakukan perhitungan besarnya dGajiTotal dan dPajak di atas dengan
memanfaatkan fasilitas OOP yang terdapat dalam variabel tersebut. Gunakan keyword untuk
melakukan perhitungan sebagai berikut:
dGajiTotal = dGajiTotal.Add(dGajiPokok, dTunjangan)
dPajak = dGajiTotal.Multiply(0.1, dGajiTotal)
Anda menggunakan function Add dan Multiply sebagai pengganti perhitungan sebelumnya.
Argumen yang digunakan adalah dGajiPokok, dTunjangan dan dGajiTotal.
Menampilkan Hasil Perhitungan
Hasil perhitungan tersebut ditampilkan ke dalam dua buah label sebagai berikut :
Label1.Text = "Gaji Total = " & dGajiTotal.ToString
Label2.Text = "Pajak Anda = " & dPajak.ToString
Keyword ToString yang mengikuti setiap variabel bertujuan untuk mengkonversikan hasil
perhitungan yang semula bertype decimal menjadi string.
Anda akan melihat bahwa perhitungan yang anda lakukan dengan cara pertama akan sama hasilnya
dengan menggunakan cara kedua yang memanfaatkan built in function dalam sebuah variabel.
3.2 Ruang Lingkup dan Type Variabel
Sebuah variabel memiliki ruang lingkup (scope) tertentu, tergantung dengan cara bagaimana variabel
tersebut dideklarasikan. Terdapat 3 macam scope suatu varibel :
1. Procedure level / local scope
2. Module level
3. Variabel Public
Masing-masing scope tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
3

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Procedure level / local scope
Apabila suatu variabel dideklarasikan dalam suatu prosedur tertentu, maka variabel tersebut hanya
dapat diakses dan berlaku untuk prosedur tersebut saja. Perhatikan contoh kode berikut :
Private Sub Button3_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles
Button3.Click
Dim sPesan As String
sPesan = "tes Variabel local"
MessageBox.Show(sPesan, "Variabel local", MessageBoxButtons.OK, _
messageBoxIcon.Information)
End Sub
Variabel sPesan dideklarasikan di dalam prosedur Button3_Click sehingga hanya berlaku di dalam
prosedur tersebut saja. sPesan tidak dapat diakses dari luar Button3_Click. Apabila anda
menggunakan variabel yang hanya dipakai dalam suatu prosedur tertentu maka sebaiknya anda
menggunakan jenis variabel ini.
Pengertian prosedur di sini menyangkut function, event, dan properti, sehingga tidak terbatas pada
event saja sebagaimana dicontohkan di atas.
Karena variabel ini scope nya lokal untuk prosedur tertentu saja maka nama variabel tersebut hanya
berlaku di dalam prosedur dimana variabel tersebut dideklarasikan. Misalkan anda memiliki function
bernama A dan memiliki variabel bernama sNama. Kemudian anda memiliki sebuah event B dan
memiliki variabel bernama sama yaitu sNama. Kedua variabel tersebut tidak akan saling
berhubungan dan tetap terpisah nilainya karena dideklarasikan secara lokal di dalam prosedur
masing-masing.
Module Level
Anda dapat membuat suatu variabel yang dapat diakes dari prosedur manapun dalam suatu file.
Misalkan anda ingin mendeklarasikan suatu string koneksi yang akan dipakai terus menerus di
dalam suatu module. Maka anda harus mendeklarasikan variabel tersebut di bagian deklarasi module
sebagaimana contoh berikut :
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
4

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Terlihat ada 6 variabel yang dideklarasikan di bagian Declaration sebuah form bernama Form1.
Selanjutnya variabel yang dideklarasikan di bagian ini akan dipakai untuk melakukan berbagai
perhitungan di tiap prosedur. Anda dapat membuka source code yang disertakan untuk meneliti lebih
jauh bagaimana variabel tersebut dipakai.
Anda harus berhati-hati menggunakan variabel jenis ini, karena nilai suatu variabel akan terus
berubah mengikuti perlakuan di setiap prosedur yang mengaksesnya. Sebaiknya anda hanya
menggunakannya apabila memang benar-benar diperlukan. Untuk mempermudah menelusuri error
dan maintenance aplikasi anda dapat menggunakan variabel dengan scope local.
Variabel jenis ini hanya berlaku untuk module dimana variabel tersebut dideklarasikan. Variabel ini
tidak dapat diakses dari module lain meskipun berada dalam sebuah Project aplikasi yang sama.
Apabila anda membutuhkan variabel yang dapat diakses dari module lain maka dapat digunakan
Variabel Public/Global
Variabel Public/Global
Cara pendeklarasian variabel jenis ini hampir sama dengan jenis module level dengan menambahkan
kata Public sebagai pengganti keyword Dim. Variabel ini dapat diakses dari module lain, dan bahkan
dapat diakses oleh Project lain selama Project tersebut membuat reference ke Project dimana
variabel tersebut dideklarasikan.
Misalkan anda memiliki Class yang digunakan untuk membuka dan menutup koneksi database.
Maka anda dapat mendefinisikan variabel untuk koneksi sebagai Public sehingga form, Class,
maupun Project lain dapat mengakses variabel tersebut dan melakukan koneksi ke database dengan
memanfaatkan Class tersebut.
Pada contoh deklarasi di atas variabel cn dirubah deklarasinya menjadi code berikut :
Public cn As SqlClient.SqlConnection
Anda akan banyak menggunakan variabel jenis ini pada saat mempelajari teknik reference dalam
mengakses berbagai komponen yang terdapat di VB.NET maupun yang anda buat sendiri.
Type Data Pada Variabel
Setiap variabel harus dideklarasikan type datanya sehingga VB mengalokasikan sumber daya yang
lebih efisien untuk variabel tersebut. Anda harus memahami dengan baik tiap jenis type data dan
kapan type data tertentu digunakan.
Misalnya anda menggunakan type data String untuk menyimpan nama seseorang, dan menggunakan
Byte untuk menyimpan umurnya. Anda harus memilih type data dengan ukuran dan akurasi paling
efisien dan cocok sesuai tujuan anda.
Contoh lain bila anda ingin melakukan kalkulasi dengan presisi tinggi, maka dapat digunakan type
data Double, sedangkan untuk menyimpan umur seseorang yang tidak mungkin lebih dari 100 tahun
maka digunakan type Byte.
Tabel berikut merupakan daftar type data yang dapat anda gunakan lengkap dengan ukuran dan
scopenya:
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
5

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Type
Data
Boolean
Byte
Char
Date
Decimal
Single
Ukuran
Memori
4
1
2
8
12
4
Nilai Default
False
0
Char(0)
01/01/0001
12:00:00AM
0D
0.0
Cakupan Nilai
True atau False
0 s/d 255
0 s/d 65,535
January 1, 1 CE s/d
December 31, 9999
+/- 9,228,162,514,264,337,593,543,
950,335 nilai bukan nol terkecil :
+/-.0000000000000000000000000001
3.402823E38 s/d -1.401298E-45 untuk nilai
negatif;
1.401298E-45 s/d 3.402823E38 untuk nilai
positif
1.79769313486231E308 s/d -
4.94065645841247E-324 untuk nilai
negatif ;
4.94065645841247E-324 s/d
1.79769313486232E308 untuk nilai positif
- 2,147,483,648 s/d 2,147,483,647
-32,768 s/d 32,767
- 9,223,372,036,854,775,808 s/d
9,223,372,036,854,775,807
Double
8
0.0
Integer
Short
Long
4
2
8
0
0
0
Berdasarkan tabel diatas anda dapat memilih penggunaan type data yang paling sesuai dengan
kebutuhan dalam sebuah variabel.
Prinsip utama yang perlu diperhatikan dalam pemilihan adalah jangan menggunakan tipe data yang
yang ukurannya berlebihan dibanding kebutuhan anda. Sesuaikan pula dengan presisi yang
dikehendaki dalam aplikasi.
Misalnya untuk membuat variabel yang berisi jumlah anak dalam keluarga, anda menggunakan type
Integer. Tentunya ini tidak sesuai karena type Integer berukuran 4 byte dalam memori, sedangkan
anda tidak memerlukan nilai sampai dengan maksimum 2,147,483,647. Anda dapat menggunakan
type data Byte dengan nilai maksimum 255 dan hanya membutuhkan 1 byte memori. Tentunya
sesuatu yang wajar apabila jumlah anak dalam keluarga tidak melebihi angka 255.
Dua contoh perhitungan berikut menampilkan hasil yang berbeda dari suatu perhitungan yang
diakibatkan penggunaan type data berbeda.
Dim sLuas As Single
Dim sPanjang As Single = 7.5689782
Dim sLebar As Single = 9.568972
'Hitung luas dengan tipe data single
sLuas = sPanjang * sLebar
'tampilkan di message box
MessageBox.Show(sLuas.ToString, "Hasil dg Type Single", _
MessageBoxButtons.OK, MessageBoxIcon.Information)
Apabila kode tersebut dieksekusi maka tampil hasil perhitugan sebagai berikut :
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
6

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Tetapi apabila variabel sLuas diganti menjadi bertype Double :
Dim sLuas As Double
Maka hasil perhitungannya menjadi sebagai berikut :
Perbedaan tersebut terjadi karena type data Single dan Double memiliki tingkat presisi yang berbeda.
Contoh tersebut memberikan gambaran kepada anda bagaimana pemilihan suatu variabel menjadi
sesuatu yang sangat mendasar dalam sebuah aplikasi.
Type Data Untuk Semua
Telah dijelaskan dalam bagian pendahuluan kuliah berseri ini bahwa dalam Visual Studio .NET
terdapat beberapa bahasa yang mendukung pemrograman .NET. Bahasa tersebut adalah VB, C#,
C++, dan J#. Selain itu terdapat pula beberapa third party language yang juga mendukung
pemrograman di lingkungan .NET.
Karena semua bahasa tersebut mengakses .NET Framework yang sama maka tidak terdapat
perbedaan type data dalam tiap-tiap bahasa. Ini berbeda dengan kondisi sebelumnya dimana type
data dalam VB berbeda dengan VC++ dan masing-masing harus dipertimbangkan kompatibilitasnya.
Kompatibilitas data dan aplikasi dalam .NET lebih terjamin karena menggunakan library yang sama
dengan type data sama pula. Ini merupakan kabar gembira bagi sebuah tim pengembang aplikasi
yang terdiri dari berbagai programmer dengan keahlian bahasa yang berbeda.
Konversi Variabel
Pada saat tertentu mungkin anda memerlukan konversi dari satu type data ke type lain. VB .NET
menyediakan fungsi CType untuk mengkonversikan variabel. Contoh berikut mengkonversikan
variabel umur yang semula bertipe String menjadi Single.
Dim sUmur As String = 5.5
Dim bUmur As Single = CType(sUmur, Single)
MessageBox.Show(bUmur, "Hasil Konversi", MessageBoxButtons.OK, _
MessageBoxIcon.Information)
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
7

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Inti konversi adalah memasukkan obyek yang akan dikonversi sebagai argumen dari CType dan
menentukan variabel tujuan konversinya.
System Namespace
Dalam .NET sekumpulan kelas library yang memiliki fungsi tertentu disebut dengan namespace.
Karena .NET mendukung implementasi konsep OOP maka semua obyek dalam setiap bahasa
merupakan turunan dari Namespace tersebut. Type data yang telah dijelaskan sebelumnya
sebenarnya diturunkan dari System Namespace, yang merupakan root namespace dalam
sistem .NET.
Misalnya type data Decimal, ternyata diturunkan dari System Namespace yaitu System.Decimal
runtime structure. Demikian pula dengan type data yang lain, selalu diturunkan dari namespace
System tersebut.
Dengan demikian anda memiliki cara lain dalam mendeklarasikan variabel dan melakukan
perhitungan sebagai berikut :
Dim dGaji As System.Decimal = 1000000
Dim sPajak As System.Decimal = 0.1
Dim dGajiTerima As System.Double = dGaji * (1 + sPajak)
MessageBox.Show(dGajiTerima.ToString, "Hasil Hitung", _
MessageBoxButtons.OK)
Mungkin anda bertanya, mengapa pendeklarasian Decimal tetap dapat dibenarkan daripada secara
lengkap menyebutkan System.Decimal ? Jawabannya adalah karena VB secara default telah
menyertakan namespace System sebagai reference library dalam setiap Project. Karena reference
tersebut telah dibuat maka tidak menjadi halangan apabila anda langsung menyebutkan nama type
datanya saja. Konsep ini berlaku untuk semua namespace dalam .NET.
Apabila anda perhatikan menu Solution Explorer maka terlihat beberapa namespace telah
direferensikan secara default, yaitu System, System.Data, System.Drawing, dan seterusnya.
Anda dapat menambahkan refrensi tersebut sesuai dengan kebuthan dan jenis library yang akan
diakses. Pada bab-bab selanjutnya anda akan mempelajari fungsi apa saja yang tersedia dalam setiap
namespace dan bagaimana cara penggunaannya.
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
8

Kuliah Berseri IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
3.3 Constant
Apabila sebuah variabel selalu memiliki nilai tetap dan tidak berubah-ubah di sepanjang aplikasi
maka lebih baik bila anda mendefinisikannya sebagai constant. Misalnya dalam sebuah aplikasi
matematika yang memiliki variabel phi, dimana phi bernilai 3.14 yang digunakan dalam perhitungan
luas lingkaran dan volume tabung.
Menetapkan sebuah variabel tetap sebagai constant memiliki keuntungan karena constant dieksekusi
lebih cepat daripada variabel. Ini berarti peningkatan performa aplikasi yang dibangun.
Deklarasi constant sama dengan deklarasi variabel, dengan menambahkan keyword Constant di
depan nama variabel.
Const phi As single = 3.14
Dim sRadius As single = 20
Dim sKeliling As single
'melakukan perhitungan dengan constant
sKeliling = 2 * phi * sRadius
Semua jenis type data, scope, dan tata cara deklarasi yang berlaku pada variabel berlaku pula untuk
constant. Perbedaanya adalah apabila variabel dapat berubah-ubah nilainya, sedangkan constant
selalu bernilai tetap.
Cepat Mahir Visual Basic .NET
M. Choirul Amri
Bagikan :
+
Previous
Next Post »
0 Komentar untuk "Cepat Mahir Visual Basic.net"

Informasi Pilihan Identitas:
Google/Blogger : Khusus yang punya Account Blogger.
Lainnya : Jika tidak punya account blogger namun punya alamat Blog atau Website.
Anonim : Jika tidak ingin mempublikasikan profile anda (tidak disarankan).

 
Template By Kunci Dunia
Back To Top