Yudhi'm Blog

Blog yang berisi berbagai macam tulisan & tutorial umum. Enjoy the blog here!!!

Banner Iklan1

Banner Iklan1
Sudahkah keluarga Anda terlindungi?

Banner Iklan

Banner Iklan
970x90

Penyimpan Data Operasional

Tips dan Trik IlmuKomputer.Com
Copyright © 2004 IlmuKomputer.Com

Djoni Darmawikarta
djoni_darmawikarta@yahoo.ca
Lisensi Dokumen:
Copyright © 2004 IlmuKomputer.Com
Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan
secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat tidak menghapus
atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap
dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin
terlebih dahulu dari IlmuKomputer.Com.
Data Warehouse (DW) menyimpan data sejarah. Idealnya, sepanjang masa, sejak
awal dan tidak pernah dihapus.Secara teknis, ini sangat mungkin
dilaksanakan. Dari sudut ekonomis, mengingat harga harddisk yang makin
murah, penyimpanan dan penyediaan data dengan volume tinggi juga bukan
halangan utama.
Penyimpanan sejarah didalam DW, yang digunakan terutama untuk aplikasi
analisa, memiliki sejumlah ke-khususan. Misalnya, data sebelum disimpan
kedalam DW, perlu ditambahkan informasi waktu (temporal data) dan
dibersihkan dari kesalahan-kesalahan (cleansing). Singkat kata, tidak jarang
data tersimpan di DW sudah berbeda dengan data mentah dari sumbernya
(terutama data transaksi harian)
Berbeda dengan DW, Penyimpan Data Operasi (Operational Data Store, ODS)
menyimpan data mutakhir (current, recent, updated, uptodate), yang boleh
dikata, copy murni dari sumbernya. Kalau ada data sejarah didalam ODS, tidak
sepanjang masa. Misalnya data pesanan hanya pesanan terakhir dan yang
belum dipenuhi (backlog); data pelanggan hanya disimpan status terakhir dan
satu sebelumnya.
ODS, seperti tersirat dari namanya, terutama dibangun untuk mendukung
operasi (mendukung, bukan melaksanakan). Misalnya untuk para staf di Help
DeskatauCustomer
Support/Services,yang
memerlukandata
mutakhirsewaktu
menjawabpertanyaan
danmembantu
pelanggan. Data di ODS
juga dapat digunakan
untuk membuat laporan
harian.
ODS
Karena ke-mutakhir-an data yang diperlukan, frekuensi pengambilan dan
penyimpan data ke ODS harus cukup tinggi, idealnya real-time – bila data
disumbernya berubah, saat yang sama harus dicopykan ke ODS.
Data Wareshouse
(DW)
Data Source
1

Tips dan Trik IlmuKomputer.Com
Copyright © 2004 IlmuKomputer.Com
ODS sering menjadi komponen dari sistem DW yang lengkap, sebagai penyalur
sumber data untuk DW, seperti tergambar.
Seperti DW, alasan teknis diperlukannya ODS, mengapa tidak langsung
menggunakandatadisumbernya,adalahkemungkinan“gangguan”
(performance, integrity, security) bila data disumber terlalu banyak dan/atau
sering di query.
Bagikan :
+
Previous
Next Post »
1 Komentar untuk "Penyimpan Data Operasional"

Terimakasih banyak ata informasinya...

Informasi Pilihan Identitas:
Google/Blogger : Khusus yang punya Account Blogger.
Lainnya : Jika tidak punya account blogger namun punya alamat Blog atau Website.
Anonim : Jika tidak ingin mempublikasikan profile anda (tidak disarankan).

 
Template By Kunci Dunia
Back To Top