Tips dan Trik IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Edwin Maolana Bachtiar
edwin_maolana76@yahoo.com
http://www.edwins.tk
Lisensi Dokumen:
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan
secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat tidak menghapus
atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap
dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin
terlebih dahulu dari IlmuKomputer.Com.
1. Pengantar
Kehilangan data merupakan hal yang paling menyakitkan, apalagi kesalahan itu dilakukan karena kelalaian
kita sebagai manusia (human error). Penulis sendiri pernah mengalami sakitnya kehilangan data, waktu itu
penulis mencoba mempartisi Linux, karena masih newbie dan terlalu antusias data di hardisk kehapus total
Untuk menghindari kehilangan data baik itu karena kesalahan manusia (human error) atau kesalahan
perangkat keras (hardware error) perlu dilakukan penyalinan data atau disebut dengan Backup data.
Tip: Sebelum melakukan segala sesuatu baik itu partisi hardisk atau delete folder dan lain-lain. Pastikan
data anda telah di backup atau paling tidak di cek kembali apakah data tersebut benar-benar tidak berguna
lagi.
Pada tutorial kali ini saya membatasi cara membackup dan merestore data menggunakan media SCSI Tape
di Linux menggunakan tools mt dan tar. Tape yang saya gunakan yaitu Sony DDS-3 12 GB.
2. Persiapan
2.1 Media
Media untuk membackup banyak macamnya, salah satu yang mungkin anda sering gunakan adalah disket
dengan kapasitas 1.44MB. Pemilihan media ini bergantung dari kebutuhan anda.
Beberapa macam media backup diantaranya:
1.Disks ( kapasitas 500GB – xxTeraBytes Raid 5 backups)
2.Tape ( kapasitas up 40-80GB)
3.DVD, CDR ( kapasitas up 600MB – 4GB)
4.Zip Disk. ( kapasitas 200 - 400MB)
2.2 Driver
Sebelum melakukan backup di Linux, pastikan anda telah mendapatkan jenis driver yang tepat dengan jenis
tape drive yang terpasang di PC/Server anda. Anda bisa download langsung lewat internet sesuai dengan
1
Tips dan Trik IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
merek tape drive yang anda punya.
Untuk SCSI tape driver akan dikenal sebagai /dev/st0 (untuk rewind tape) dan /dev/nst0 (untuk non-rewind
tape). /dev/nst0 dan /dev/nst0 dikenal sebagai tape drive pertama, /dev/st1 dan /dev/nst1 untuk tape drive
kedua, dan seterusnya. Lalu pastikan driver (st.o) telah ada di /lib/modules. Sebagai root anda bisa
mengecek dengan menjalankan perintah /sbin/lsmod untuk memastikan st module telah terinstall ke dalam
sistem. Jika belum, install modul st dengan perintah /sbin/insmod st.
Tip: Untuk memastikan sistem telah mengenal tape drive gunakan perintah #cat /proc/scsi/scsi
Contoh:
root@id-prx-jkt ~# cat /proc/scsi/scsi
Attached devices:
Host: scsi0 Channel: 00 Id: 09 Lun: 00
Vendor: IBM-PSG Model: ST318404LC!# Rev: 3283
Type: Direct-AccessANSI SCSI revision: 03
Host: scsi0 Channel: 00 Id: 15 Lun: 00
Vendor: IBMModel: CaVv3 S2Rev: 0
Type: ProcessorANSI SCSI revision: 02
Host: scsi1 Channel: 00 Id: 04 Lun: 00
Vendor: HPModel: C1537ARev: L005
Type: Sequential-AccessANSI SCSI revision: 02
2.3 Backup dan Restore Tool
Banyak ragam tool yang dapat anda gunakan di Linux untuk membackup data, anda bisa mendapatkannya
dengan mendownload secara gratis di Internet. Pemilihan tools ini bergantung dari pemakaian dan
kebutuhan anda.
Di unix dikenal 3 macam tools low-level untuk membackup dan merestore data, yaitu:
5.Dump
6.Tar (Tape ARchive)
7.cpio (CoPy I/O)
Anda dapat juga menggunakan tools yang terintegrasi antara lain:
8.Amanda
9.Bacula
10.Afbackup
11.Rsync
12.KBackup
(selengkapnya http://www.linux.org/apps/all/Administration/Backup.html)
Untuk mengontrol magnetic tape digunakan antara lain:
13.mt
14.mtx
15.tctl
3. Lets Do It!
3.1 MT (Magnetic Tape Control)
Sebelum mencoba pastikan anda login sebagai root di linux dan tape telah di load ke dalam tape drive.
Pertama mari kita mencoba perintah dasar untuk mengontrol tape drive menggunakan mt. Perintah MT
digunakan untuk mengontrol operasi magnetic tape drive. Formatnya adalah:
mt [-h] [-f device] operation [count] [arguments...]
Untuk opsi-opsi selengkapnya dapat dibaca dengan mengetikkan #man mt pada command line linux.
Perintah dibawah adalah perintah yang sering digunakan.
2
Tips dan Trik IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
#mt –f /dev/st0 densities
Melihat kode list density. Disini kita bisa mencocokan jenis tape yang
kita gunakan.
root@id-prx-jkt ~# mt -f /dev/st0 densities
Some SCSI tape density codes:
code explanationcode explanation
0x00 default0x20 QIC-6GB
0x01 NRZI (800 bpi)0x21 QIC-20GB
0x02 PE (1600 bpi)0x22 QIC-2GB
0x03 GCR (6250 bpi)0x23 QIC-875
0x04 QIC-110x24 DDS-2
0x05 QIC-45/60 (GCR, 8000 bpi)0x25 DDS-3
0x06 PE (3200 bpi)0x26 DDS-4 or QIC-4GB
0x07 IMFM (6400 bpi)0x27 Exabyte Mammoth
0x08 GCR (8000 bpi)0x28 Exabyte Mammoth-2
0x09 GCR (37871 bpi)0x29 QIC-3080MC
0x0a MFM (6667 bpi)0x30 AIT-1 or MLR3
0x0b PE (1600 bpi)0x31 AIT-2
0x0c GCR (12960 bpi)0x33 SLR6
0x0d GCR (25380 bpi)0x34 SLR100
0x0f QIC-120 (GCR 10000 bpi)0x40 DLT1 40 GB, or Ultrium
0x10 QIC-150/250 (GCR 10000 bpi) 0x41 DLT 40GB
0x11 QIC-320/525 (GCR 16000 bpi) 0x45 QIC-3095-MC (TR-4)
0x12 QIC-1350 (RLL 51667 bpi)0x47 TR-5
0x13 DDS (61000 bpi)0x80 DLT 15GB uncomp. or Ecrix
0x14 EXB-8200 (RLL 43245 bpi)0x81 DLT 15GB compressed
0x15 EXB-8500 or QIC-10000x82 DLT 20GB uncompressed
0x16 MFM 10000 bpi0x83 DLT 20GB compressed
0x17 MFM 42500 bpi0x84 DLT 35GB uncompressed
0x18 TZ860x85 DLT 35GB compressed
0x19 DLT 10GB0x86 DLT1 40 GB uncompressed
0x1a DLT 20GB0x87 DLT1 40 GB compressed
0x1b DLT 35GB0x88 DLT 40GB uncompressed
0x1c QIC-385M0x89 DLT 40GB compressed
0x1d QIC-410M0x8c EXB-8505 compressed
0x1e QIC-1000C0x90 EXB-8205 compressed
0x1f QIC-2100C
#mt –f /dev/st0 setdensity 0x25 Menentukan jenis density yang digunakan. Disini penulis menggunakan
0x25 untuk jenis DDS-3 berkapasitas 12.0GB
#mt –f /dev/st0 setblk 32000
Memberikan default blok untuk drive sebesar 32K. Lihat Tape drive
attribute.
Perintah ini digunakan untuk mengecek status tape drive st0 (rewind
tape)
Contoh:
root@id-prx-jkt ~# mt -f /dev/st0 status
SCSI 2 tape drive:
File number=0, block number=0, partition=0.
Tape block size 32000 bytes. Density code 0x25 (DDS-3).
Soft error count since last status=0
General status bits on (41010000):
BOT ONLINE IM_REP_EN
#mt –f /dev/st0 status
Jika tape belum di load atau dimasukkan ke dalam drive maka
didapatkan status:
root@id-prx-jkt ~# mt -f /dev/st0 status
SCSI 2 tape drive:
File number=-1, block number=-1, partition=0.
Tape block size 0 bytes. Density code 0x0 (default).
Soft error count since last status=0
General status bits on (50000):
DR_OPEN IM_REP_EN
#mt –f /dev/st0 erase
Menghapus / format seluruh isi tape. Hati-hati menggunakan perintah
ini!. Pastikan anda menggunakan tape baru atau pastikan data sudah di
3
Tips dan Trik IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
backup di tempat lain. Perintah ini memakan waktu cukup lama
tergantung dari besar kapasitas tape.
#mt –f /dev/st0 rewind
#mt –f /dev/st0 tell
Mengembalikan tape ke posisi awal.
Memberitahukan posisi block sekarang pada tape.
root@id-prx-jkt ~# mt -f /dev/st0 tell
At block 0.
Pada tahap ini Drive telah siap untuk menerima backup data.
#mt –f /dev/st0 eject
Digunakan untuk mengeluarkan tape dari drive.
3.2 TAR (Tape ARchive)
TAR adalah program yang digunakan untuk meng-arsipkan. Kali ini kita menggunakan TAR untuk
membackup dan merestore data ke dalam tape. Formatnya adalah:
tar [OPTION]... [FILE]...
Untuk opsi-opsi selengkapnya dapat dibaca dengan mengetikkan #man tar pada command line linux.
Perintah dibawah adalah perintah yang sering digunakan dalam backup dan restore data menggunakan tape
#tar –tvf /dev/st0
Digunakan untuk melihat isi tape.
root@id-prx-jkt ~# tar -tvf /dev/st0
drwxr-xr-x root/root0 2003-09-05 20:41:39 boot/
drwxr-xr-x root/root0 2003-09-06 01:51:22 boot/lost+found/
-rw-r--r-- root/root237 2003-09-05 19:07:34 boot/kernel.h
-rw-r--r-- root/root206975 2000-06-19 01:01:06 boot/System.map-2.2.16-3tr
-rw-r--r-- root/root11773 2000-06-19 01:01:06 boot/module-info-2.2.16-3tr
-rw-r--r-- root/root639103 2000-06-19 01:01:06 boot/vmlinuz-2.2.16-3tr
lrwxrwxrwx root/root0 2003-09-06 01:52:50 boot/vmlinuz -> vmlinuz-2.2.16-3tr
lrwxrwxrwx root/root0 2003-09-06 01:52:50 boot/System.map ->
System.map-2.2.16-3tr
lrwxrwxrwx root/root0 2003-09-06 01:52:50 boot/module-info ->
module-info-2.2.16-3tr
-rw-r--r-- root/root4592 2000-06-19 00:14:00 boot/boot.b
-rw-r--r-- root/root612 2000-06-19 00:14:00 boot/chain.b
-rw-r--r-- root/root644 2000-06-19 00:14:00 boot/os2_d.b
-rw-r--r-- root/root340538 2003-09-06 01:54:03 boot/initrd-2.2.16-3tr.img
-rw-r--r-- root/root512 2003-09-06 01:54:03 boot/boot.0800
-rw------- root/root25088 2003-09-05 20:41:39 boot/map
-rw------- root/root640688 2003-09-05 20:40:41 boot/vmlinuz-custom
#tar –cvf /dev/st0 erase
Menghapus isi tape. Hati-hati menggunakan perintah ini. Perintah ini
memakan waktu cukup lama tergantung dari besar kapasitas tape.
Membuat backup untuk direktori /boot dan /etc. Anda bisa memilih direktori
yang akan di backup sesuai kebutuhan anda. Untuk memastikan data telah ter
backup gunakan perintah #tar –tvf /dev/st0 untuk melihat isi di tape.
Perintah ini akan mengembalikan seluruh file backup ke direktori asalnya
yaitu /boot dan /etc.
#tar –cvf /dev/st0 /boot /etc
#tar –xvf /dev/st0
4
Tips dan Trik IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
BIOGRAFI PENULIS
Edwin Maolana Bachtiar. Lahir di Bandung, 10 Juni 1976. Menamatkan SMU di SMUN I
Batam pada tahun 1994. Menyelesaikan S1 pada jurusan Teknik Komputer di Universitas
Gundarma, Depok pada tahun 1998. Berencana melanjutkan pendidikan S2 di bidang
Manajemen. Saat ini sedang aktif mensupport proyek Unisys System Airlines di PT.Merpati
Nusantara Airlines. Berpengalaman kerja sebagai engineer dan konsultan dalam bidang
system dan database. Senang belajar dan mencari pengalaman baru yang berhubungan
dengan Ilmu Komputer. Gemar berpraktek menggunakkan Linux sebagai sarana belajar.
Informasi lebih lanjut tentang penulis bisa didapat melalui:
URL : http://www.edwins.tk
Email : edwin_maolana76@yahoo.com
Home
»
Tip dan Trik
»
Tutorial Umum
»
Tutorial Backup dan Restore Data di Linux Menggunakan MT dan TAR
Next
« Prev Post
« Prev Post
Previous
Next Post »
Next Post »
2 Komentar untuk "Tutorial Backup dan Restore Data di Linux Menggunakan MT dan TAR"
terimakasih atas informasinya,,,
Semoga sukses selalu,,,
pusing ih gimana yang simple nya, saya gagal mulu
Informasi Pilihan Identitas:
Google/Blogger : Khusus yang punya Account Blogger.
Lainnya : Jika tidak punya account blogger namun punya alamat Blog atau Website.
Anonim : Jika tidak ingin mempublikasikan profile anda (tidak disarankan).